Macam
Macam seni rupa terapan di Nusantara
1.Seni keramik
seni keramik merupakan salah satu
hasil budidaya manusia yang sebelumnya tidak ditemukan di alam bebas .keramik
ialah segala macam benda yang berasal dari tanah liat yang dikeraskan memalui pembakaran
sehingga menjadi awet .keramik termasuk barang yang sudah sangat tua umurnya
sudah sejak dahulu alat - alat dapur seperti periuk,belanga dipakai orang
.menurut bahan baku yang digunakan ada tiga jenis keramik , yaitu sebagai
berikut .
a.gerabah lunak
Gerabah lunak adalah barang-barang
keramik yang terbuat dari satu macam tanah saja . contoh : tempayan , belanga ,
genteng , dan lain-lain .
b.stoneware
stoneware adalah barang-barang
keramik yang dibuat lebih dari satu macam tanah liat dan campuran batuan lain .
contohnya keramik seni dan keramik seperti peralatan makan minum .
c.porselen
porselen adalah barang-barang
keramik yang terbuat lebih dari satu macam tanah liat dan campuran batuan lain
. sifat dari porselen adalah tidak menyerap air , keras, dan tembus cahaya .
keramik-keramik terkenal di
indonesia .
a.keramik sanur (bali)
sanur merupakan daerah yang sudah
amat dikenal dipulau bali,terutama dengan keindahan pantainya . selain
keindahan pantainya sanur juga dikenal kerajinan keramiknya . pertumbuhan seni
keramik yang terjadi di bali dimulai sekitar tahun 1970-an .pembuatan keramik
sudah menjadi tradisi dan ini merupakan sumber mata pencaharian bagi para
perajin gerabah .mereka juga membuat benda-benda dekoratif seperti tegel berlukiskan
adegan wayang atau motif-motif mitologi bali.
perkembangan pariwisata yang pesat
telah menantang masyarakat seniman dan industri kerajinan bali untuk
meningkatkan pelayanan dan produksi dalam jumlah besar . keramik merupakan
karya seni terapan yang dapat berfungsi untuk menghias meja makan , hiasan
dingding,atau souvenir .
secara umum perlengkapan keramik
yang dibuat dengan tangan di suatu sanggar akan sulit bersaing dengan piring
cangkir yang dihasilkan di pabrik modern. tertapi keramik yang dibuat dengan
putaran dan sentuhan tangan seniman memiliki ciri khas seperti segi artistik,goresan
, warna, terstur, dan lain-lain .
b.keramik kasongan ( yogyakarta )
kasongan merupakan suatu wilayah di
kabupaten bantul yogyakarta . daerah ini dikenal sebagai sentra kerajinan
keramik . pada mulanya sebagian besar penduduk desa ini bermata pencaharian
sebagai pembuat gerabah . hal ini telah terjadi secara turun temurun . namun
akhirnya kasongan berkembang menjadi sentra keramik yang dikenal di berbagai
daerah . keramik yang dihasilkan dari kasongan berkualitas tinggi dan produk
yang dihasilkan beraneka ragam .
keberhasilan ini tak lepas dari
tangan dingin seniman sapto hudoyo yang telah berhasil menjadikan tangan
perajin menghasilkan keramik modern . perkembangan pariwisata yang baik di
yogya membuat keramik kasongan makin di minati .
hampir setiap daerah di wilayah
Nusantara memiliki potensi seni keramik selain yogyakarta dan bali tempat lain
misalnya klaten ( jawa tengah ), Nusa Tenggara Barat ( NTB), Banjanegara ,
Malang , dan lain sebagainya . bahkan ada kesamaan beberapa sentra keramik
seperti di setiap daerah mengasilkan kendi . kendi merupakan salah satu bentuk
keramik berinci khas indonesia .
kendi berasal dari bahasa sanskrit
"kundika" yang berarti tempat air . kendi mempunyai badan
lonjong,panjang,berleher sempit dengan mulut kecil menyerupai pipa dan ujung
corotnya berbentuk oangkir . bentuk seperti ini dapat dilihat pada gambar
relief candi Borobudur , Jawa Tengah , dan candi dieng di jawa tengah . kendi
di zaman modern ini selain sebagai benda terapan sekarang berfungsi sebagai
benda hias keindahan ruang .
benda lain yang memiliki peranan
dalam kebudayaan bangsa kita di masa lampau adalah guci . selain berfungsi
sebagai penyimpan makanan dan minuman , juga dipakai untuk kegiatan sakral .di
kalimantan guci dipakai untuk upacara adat , untuk menyimpan mayat sebelum di
kubur ,pesta adat ,dan lain sebagainya . teknik pembuatan guci yang primitif
dengan cara membuat pilinan tanah liat yang panjang , lalu ditumpuk dan
dihaluskan permukaanya. kemudian ditemukan teknik putar pada kiln,yaitu alat
putar dari kayu. segumpal tanah liat siap pakai diletakkan pada sebuah landasan
lalu diputar dan dibentuk dengan tangan .
corak hiasan guci juga
bermacam-macam terutama nampak hiasan ular naga , yang memiliki keangungan dan
kekuasaan . kecuali naga nampak pula hiasan binatang lain seperti
rusa,gajah,ikan,dan lain sebagainya . kecuali dihias alam binatang guci-guci
juga berhiaskan alam tumbuh-tumbuhan , bunga-bungaan ,daun,delima,bunga krisan
yang dihubungkan dengan perlambangan yang baik .
c. keramik plered ( jawa barat )
keramik di jawa barat maju pesat
dengan sentra di daerah plered . keramik yang dihasilkan dengan beragam fungsi
yaitu keramik pakai dan keramik hias . kerajinan keramik di plered dimulai
tahun 1990-an dengan membuat barang-barang perindustrian kerajinan keramik .
plered maju pesat dengan hasil keramik yang berkualitas baik dan desain yang
bervariasi .
2. kerajinan seni ukir
kerajinan mengukir merupaka seni
menghias,hal ini dapat diamati dari berbagai alat-alat keperluan rumah tangga
seperti bejana perunggu dari sumatra barat dan madura.kerajinan ukir adalah
kegiatan yang dilakukan manusia secara manual dalam membuat sesuatu benda .yang
ada ukiranya baik berbentuk flora dan fauna mapupun bentuk lainnya .
perkembangan seni ukir di indonesia
menjadi lebih maju setelah masuknya agama hindu dan buddha, yang mencapai
puncaknya pada abad ke - 10 . candi-candi hindu selalu dihiasi dengan berbagai
ukiran pada batu yang digunakan untuk membangun candi . pola ukuran telah beragam
yakni pada geometris , pola flora fauna bahkan juga motif manusia .
pola-pola ukir setiap daerah
memiliki perbedaan dan menjadi ciri khas daerah tersebut .
dalam hal ini dikenal motif aceh ,
motif batak , motif irian jaya, motif minangkabau ,motif jepara , dan lkain
sebagainya . teknik mengukir dan peralatan yang digunakan pada masing-masing
daerah juga sangat beragam mulai yang sederhana sampai peralatan yang lengkap .
jenis-jenis ukiran adalah ukiran
tembus, ukiran rendah, ukiran tinggi, ukiran tenggelam,dan ukiran utuh
a.ukiran tembus
b. ukiran rendah
c. ukiran tinggi
d. ukiran tenggelam
e. ukiran utuh
nama motif tradisional biasanya
disesuaikan dengan asal daerah atau kerajaan yang berkuasa saat itu . berikut
merupakan motif ukiran dengan ciri-cirinya .
a. motif semarangan
ciri khas motif semarangan antara
lain sebagai berikut .
- memiliki daun pokok relung dengan
bentuk ukiran daun campuran cembung dan cekung .
- merupakan hasil gubahan dari
tumbuh-tumbuhan yang menjalar .
- banyak digunakan sebagai penghias
perabot rumah tangga . misalnya : kursi panjang,daun pintu yang memakai bahan
dari kayu .
b. motif jepara
ciri khas motif jepara antara lain
seperti berikut ini ,
- daun pokok motif ini merupakan
relung .
- ukiran daun motif jepara berbentuk
miring .
- motif jepara bersifat fleksibel
sehingga dapat dipakai atau diaplikasikan untuk benda interior maupun eksterior
.
c. motif yogyakarta
ciri khas motif yogyakarta antara
lain sebagai berikut .
- bentuk daun pokok merelung -
relung lemah gemulai dengan ukiran daun cekung dan cembung.
- unsur-unsur hiasan pokoknya mirip
dengan bentuk mahkota yang terjadi secara alami merupakan gubahan dari
tumbuh-tumbuhan
- motif yogyakarta ini terkenal
dengan ukiran perak yogyakarta .
d. motif kalimatan ( suku dayak )
ciri khas motif kalimantan .
- daun pokok merupakan motif tumbuh
- tumbuhan berduri .
- biasanya digunakan sebagai hiasan
perisai panjang .
e.motif batak toba
ciri khas motif batak toba
- merupakan stilasi dari rumput liar
dengan tambahan motif geometris .
bahan baku dari kayu dan banyak
dipergunakan untuk menghias dingding rumah .
3. seni kerajinan batik
seni membatik adalah seni lukis
dengan menggunakan alat canting . canting ini dibuat dengan bahan tembaga ,
berbentuk mangkuk bercorot yang ukurannya bermacam-macam.
pemakaian canting bergantung pada
halus dan kasarnya garis atau titik yang dibuat , jumlah corot canting bisa
satu ,dua,sampai tujuh buah .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar